Terbantai di Sidang Proposal Tesis

Penulis bersama Tim Penguji Usai Sidang Proposal

Setelah melalui tahap yang cukup panjang dan melelahkan, akhirnya aku bisa maju sidang proposal tesis. Iya memang baru proposal, namun untuk diketahui jika dibandingkan saat S1 kemarin, tahapan penelitian di S2 ini jauh berbeda.

Di Pasca, untuk tahap awal kita harus mengajukan proposal tesis untuk di sidang oleh DPA (Dewan Pertimbangan Akademik), pada tahap ini mereka akan menentukan apakah masalah (dalam judul) yang kita ajukan layak diterima atau tidak.

Jika ditolak kita harus bikin lagi dan ajukan lagi. Namun jika diterima kita akan lanjut pada tahap bimbingan proposal tesis. Di sini kita akan mendapat dosen pembimbing proposal, bisa sesuai dengan usul kita bisa juga tidak. Proses bimbingan menurutku sama seperti bimbingan skripsi S1 dulu. Jika belum mendapat ACC, kita tak bisa lanjut kepada tahap selanjutnya. Semakin lambat tahap ini semakin lama juga kita bisa menuju tahap akhir.

Setelah dosen pembimbing proposal menyatakan proposal kita sudah benar dan layak untuk disidangkan, maka tersenyumlah karena tahap ini anda bisa bernafas lega. Pasalnya anda sudah hampir menuju garis finish.

Hal seperti di atas tersebut adalah keadaan ku sekarang. Senin, 29 Mei 2017, Aku harus mencoba mempertahankan proposal tesisku dihadapan 4 penguji. Mereka adalah Dr. H. Salamah, M.Pd, Dr. Hj. Nuril Huda, M.Pd, Dr. Hj. Mila Hasanah, M.Pd dan Dr. Hj. Romdiyah, M.Pd.

Aku memang sempat mendapat pujian, karena baru semester 2 sudah sampai pada tahap ini. Namun setelah menjalani proses sidang, jujur aku dibantai habis-habisan oleh para doktor tersebut. Akhirnya aku harus mengakui kekurangan penguasaan teoriku. Imbasnya proposalku diterima dengan catatan perbaikan.

Agar aku bisa pada tahap bimbingan tesis dan riset, aku harus terlebih dahulu memperbaiki proposal ini sesuai dengan catatan dari penguji. Gak apalah…. Karena aku sadar tahapan ini memang harus ku jalani. Ke depan aku harus lebih siap lagi, lebih menguasai lagi teori-teorinya dan lebih relex lagi saat duduk di kursi sidang. Dan semoga tesis ini cepat selesai dan tamat.